Berikut yang dapat kami bagikan terkait pidato bahasa arab tentang menghormati guru dan orang tua
إِحْتِرَامُ الوَالِدَيْنِ
وَالأَسَاتِيْذ
أَيُّهَا
الحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ
مَا
هُوَ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ؟
بِرُّ الوَالِدَيْنِ هُوَ الإِحْسَانُ إِلَيْهِمَا، وَطَاعَتِهِمَا، وَفِعْلُ
الخَيْرَاتِ لَهُمَا، وَقَدْ جَعَلَ اللهُ لِلْوَالِدَيْنِ مَنْزِلَةً عَظِيْمَةً
لاَ تَعْدِلُهَا مَنْزِلَةً، فَجَعَلَ بِرُّهُمَا وَالإِحْسَانُ إِلَيْهِمَا وَاِلْعَمُ
عَلَى رِضَاهُمَا فَرْضٌ عَظِيْمٌ، وَذَكَرَهُ بَعْدَ الأَمْرِ بِعِبَادَتِهِ، فَقَالَ
اللهُ عَزَّ وَجَلَّ: {وَقَضَى رَبُّكَ أَلاَّ تَعْبُدُوْا إِلاَّ إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ
إِحْسَانًا} وَقَالَ تَعَالَى: {وَاعْبُدُوْا اللهَ وَلَا تُشْرِكُوْا بِهِ شَيْئًا
وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا.
وَنَحْنُ كَالوَلَدِ، لاَبُدَّ لَنَا أَنْ نُطِيْعَ أَوَامِرَ
وَنَصَائِحَ الوَالِدَيْنِ. وَبِقِيَامِ أَوَامِرِاللهِ تَعَالَى. كَمَا قَالَ مُحَمَّدٌ
رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: رِضَى اللهُ فِي رِضَى الوَالِدَيْنِ وَسُخْطُ اللهِ فِي سُخْطِ
الوَالِدَيْنِ.
أَيُّهَا
الحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ
وَنَحْنُ كَأَجْيَالِ
الصَّالِحِيْنَ وَالصَّالِحَاتِ، هَيَّا نُطِيْعُ الوَالِدَيْنَا وَنَدْعُوْ لَهُمَا،
وَالدُّعَاءُ كَمَا يَلِي: اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ وَ
لِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرًا.
بِجَانِبِ الْاِحْتِرَامِ الوَالِدَيْنِ،
لاَبُدَّ لَنَا اِحْتِرَامُ الأَسَاتِيْذَ، لِأَنَّهُمْ قَدْ عَلَّمُوْانَا بِشَتَّى
الْعُلُوْمَ وَرَبُّوْانَا لِنَكُوْنَ إِنْسَانًا نَافِعًا فِي المُسْتَقْبَالِ. مَهْمَا
كَانَ بِاِرْتِفَاعِ دَرَجَةِ النَّاسِ، فِي حَقِيْقَتِهِ قَدْ كَانَ طَالِبًا لِأَسَاتِيْذِهِ
الَّذِيْنَ قَدْ جَاهَدُوْا فِي تَرْبِيَتِهِ زَمَانًا.
أَيُّهَا
الحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ
وَلِذَالِكَ، قَدْ عَلَّمَ الإِسْلاَمُ
اِحْتِرَامُ الأَسَاتِيْذِ وَإِكْرَامِهِمْ كَمَا اِحْتَرَمْنَا وَالِدَيْنَا، لِأَنَّهُمْ
قَدْ بَلَّغُوْا عُلُوْمًا إِلَيْنَا لِسَعَادَتِنَا فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ.
وَيَكُوْنُ بَدِيْلاً لِأُمَّهَاتِنَا وَآبَاءِنَا إِذَا كُنَّا فِي المَدْرَسَةِ.
Download Pidato Menyenangkan dan Menghormati Kedua Orangtua Dan Guru
artinya :
Menghormati orang tua dan guru.
Semoga Tuhan mengampunimu.
Apa kebenaran orang tua?
Menurut suatu qiraat dibaca 'Yara' dengan titik dua di bawah, sedang yang menjadi fa'ilnya ialah dhamir atau kata ganti dari pendengar.ada pula yang mengatakan 'orang-orang yang aniaya 'sedangkan' yaraa 'berarti meyakini, sementara 'Anna' dan kalimat yang di belakangnya berfungsi sebagai maf'ul awwal dan maf'ul Tsani.
Dan sebagai anak laki-laki, kita harus mematuhi perintah dan nasihat orang tua. Dan lakukan perintah Tuhan. Muhammad telah melihat Jibril dalam bentuknya yang asli sekali lagi di suatu tempat yang tidak diketahui oleh Selain Allah, yaitu sidratulmuntaha (Sidrat al-muntahâ). Jibril mengabarkan Muhammad bahwa Allah mempunyai surga tempat tinggal yang penuh dengan karunia yang tak tergambarkan."
Semoga Tuhan mengampunimu.
Kami sebagai orang-orang benar dan saleh generasi, mari kita mematuhi orang tua kita dan berdoa sebagai berikut: Semoga Allah mengampuni saya dan orang tua saya dan kasihanilah mereka sebagaimana mereka mengangkat saya sebagai seorang anak.
Selain rasa hormat orang tua, kita harus menghormati guru, karena mereka mengajarkan kita semua ilmu pengetahuan dan mengangkat kita menjadi orang yang berguna di resepsi. Tidak peduli seberapa tinggi orang-orang, pada kenyataannya, ia adalah seorang mahasiswa master yang telah berjuang untuk meningkatkan dia dalam waktu.
Semoga Tuhan mengampunimu.
Begitulah kita mengajarkan Islam Seperti kita menghormati orang tua kita. Dan menjadi pengganti ibu dan ayah kita jika kita berada di sekolah.
